Kapuslatan Dorong Peserta Pelatihan agar menjadi SDM yang Profesional dan Berperan Aktif Menyukseskan Program-program Kementerian Pertanian

By Admin


nusakini.com - Pertanian Indonesia haruslah Maju, Mandiri dan Modern. Kalimat yang sering dikatakan oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) tersebut begitu dalam dan sangat memotivasi SDM Pertanian. Untuk mendukung hal tersebut, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr juga mencanangkan 3 Program Aksi, yaitu: Gerakan Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani), penyuluhan pendidikan vokasi dan pelatihan mendukung petani pengusaha milenial, penyuluhan pendidikan vokasi dan pelatihan mendukung program utama Kementan.

Pada Pelatihan Komunikasi Dalam Organisasi yang diadakan oleh Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi pada tanggal 9 Maret 2020, Kepala Pusat Pelatihan Pertanian, Bustanul Arifin Caya juga menyampaikan bahwa kita harus meningkatkan kompetensi kita, karena tanpa SDM yang kompeten maka kegiatan yang dilakukan juga tidak akan berjalan dengan maksimal.

Di era yang modern ini, kita juga wajib menguasai Informasi Teknologi (IT) dan memanfaatkan IT tersebut untuk meningkatkan kualitas hasil kinerja kita sekaligus sebagai salah satu ciri menjadi SDM yang kompeten. Tanpa penggunaan teknologi mustahil rasanya kita mampu mengakses informasi dengan cepat dan menyelesaikan masalah dengan cepat, ungkap Kapuslatan lagi. 

Pada kesempatan tersebut, kapuslatan juga mengecek kembali satu persatu teknologi informasi yang telah dipergunakan oleh peserta pelatihan, khususnya video conference. Tidak lupa pula kapuslatan memberikan contoh komunikasi dan belajar jarak jauh menggunakan teknologi dengan memanfaatkan elearning.

Selain itu, kapuslatan juga menyampaikan mengenai Kebijakan Program Kementerian Pertanian. 10 Program utama Kementerian Pertanian juga dijelaskan oleh kapuslatan kepada para peserta, agar para peserta juga ikut mendukung seluruh program utama kementerian pertanian serta menyebarluaskan seluruh program tersebut kepada seluruh insan pertanian di Indonesia. 

Kostratani sebagai salah satu program utama kementerian pertanian juga dijelaskan dengan sangat detail oleh kapuslatan. Kapuslatan menjelaskan bahwa kostartani merupakan suatu gerakan optimalisasi lembaga penyuluhan sekaligus pusat gerakan pembangunan pertanian. 

Diakhir materi, kapuslatan mengingatkan bahwa komunikasi yang baik merupakan salah satu kunci keberhasilan program-program kementerian pertanian. Komunikasi yang baik perlu dilakukan bukan hanya di internal institusi, tetapi juga diluar institusi dengan pihak lain. (RS)